Jumat, 24 Juli 2009

Photo galerie. Anak Petani


@Monang Naipospos Write:

Monang Naipospos

Sahabatku Jeffar Lumbangaol mengirimkan 3 buah photo via facebook kepadaku dengan judul ; “Seorang anak berlari mengejar ibunya di pematang sawah minta ikut panen padi”

Ada yang lebih megharukan hati melihat photo itu ketika mengenang masa kecil. Sudah dilarang jangan ikut, tapi diam-diam aku menyusul dari belakang. Setelah ada orang lain di pematang sawah menegur, ibunda lalu berpaling menegur berteriak agar aku pulang.

Ada yang mengesankan aku ketika ikut ke sawah, makan terasa enak dan bermain menangkap ikan kecil dari parit di sisi sawah. Dimasukkan dalam mangkok, walau akhirnya mati semua dan tidak dapat dimakan.

Ahhhh… teringat lagi ketika kami berkebon jahe di ladang yang jauhnya sekitar 6 kilometer dari rumah. Anakku yang kecil saat itu Togu Manata terpaksa diikutkan karena tidak ada yang mengawasinya dirumah. Di dalam kabin picup disuruh berdiam diri, namun selalu keluar dan berusaha menangkapi belalang, jatuh dan menangis.

Photo Jeffar ini mampu mengajak aku menerawang ke belakang saat masih kecil dan pada kondisi saya tetap jadi petani, membawa anak ikut keladang. Seogianya dia layak bermain dengan sebayanya di halaman rumah. Namun tidak tega karena dari pagi hingga larut malam baru pulang. Tidak tega bila tidak mengawasinya dari dekat.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengikut